close

Homo Soloensis

Sangiran Museum Is A World Cultural Heritage Site Indonesia World Cultural Heritage Human Fossils Museum

Sangiran Museum Is A World Cultural Heritage Site Indonesia World Cultural Heritage Human Fossils Museum

Pin On Primeval Flora Fauna

Pin On Primeval Flora Fauna

Executive Guide To Artificial Intelligence Artificial Intelligence Deep Learning Machine Learning

Executive Guide To Artificial Intelligence Artificial Intelligence Deep Learning Machine Learning

Pin On Ape Men And Proto Humans

Pin On Ape Men And Proto Humans

History Travel Arts Science People Places Human Species Human Evolution Human

History Travel Arts Science People Places Human Species Human Evolution Human

History Travel Arts Science People Places Human Species Human Evolution Human

Jenis manusia purba dari lembah bengawan solo tersebut dinamakan homo soloensis atau manusia dari solo.

Homo soloensis. Sekitar tahun 1931 sampai 1933 seorang ahli purbakala yang bernama g h r. Soloensis homo erectus soloensis atau homo soloensis sering pula disebut manusia dari solo atau solo man adalah hominid atau manusia purba yang diperkirakan hidup di daerah sungai bengawan solo purba pada zaman batu tua atau paleolitikum. Sejarah homo soloensis dan ciri ciri homo soloensis pada tahun 1931 1934 von koenigswald dan weidenrich menemukan fosil fosil manusia purba di lembah sungai bengawan solo di dekat desa ngandong. Subspesies yang telah punah ini sempat diklasifikasikan sebagai homo sapiens soloensis tetapi sekarang dimasukkan ke dalam spesies homo erectus.

Berdasarkan penemuan tulang homo soloensis para ahli menduga mereka hidup berkumpul di tepi sungai. Fosil homo soloensis kemudian diteliti oleh von koenigswald hingga dapat menunjukkan bahwa jenis fosil ini memiliki ciri ciri fisik sebagai berikut. The remains are also commonly referred to as ngandong now at kradenan district blora. Von koenigswald oppenoorth serta ter haar menemukan sebuah fosil manusia purba di suatu lembah sungai bengawan solo tepat nya di dekat desa ngandong yaitu daerah blora dan juga sragen jawa tengah.

Berbadan tegap dan tingginya sekitar 180 cm. Memiliki volume otak kecil yaitu sekitar 1 000 1.

Source : pinterest.com