Pada Saat Melakukan Jalan Cepat Ayunan Siku Ditekuk Dengan Sudut Titik Titik Derajat
Tidak ada ketentuan e.
Pada saat melakukan jalan cepat ayunan siku ditekuk dengan sudut titik titik derajat. Peluru dipegang dengan salah satu cara di atas letakkan peluru pada bahu dan menempel pada leher bagian samping. Jari jari tangan dan pergelangan tangan tidak terlampau berkibas di anjurkan supata ujung ibu jari selalu menempel pada jari telunjuk sedangkan ketiga jari lainnya ditekuk rilek dan wajar. Siku yang memegang peluru agak dibuka ke samping dan tangan satunya rileks di samping kiri badan. Jalan cepat merupakan cabang dari olahraga atletik.
Siku ditekuk kurang lebih 90 derajat ayunan lengan kiri ke depan bersamaan dengan mengangkat paha dan kaki kanan sehingga koordinasinya adalah lengan kiri bersamaan dengan kaki kanan dan lengan kanan bersamaan dengan kaki kiri. Pada saat melakukan jalan cepat ayunan siku ditekuk dengan sudut. Yang pertama kali menyentuh tanah pada saat melakukan ayunan kaki kedepan dalam jalan cepat adalah. Melakukan pelanggaran pada saat perlombaan.
Teknik dasar jalan cepat jalan cepat adalah salah satu cabang olahraga atletik dengan cara berjalan atau bergerak maju dengan melangkahkan kaki tanpa adanya hubungan putus putus dengan tanah. Pada saat melakukan jalan cepat ayunan siku ditekuk dengan sudut derajat a 70 d. Jalan cepat adalah gerakan berjalan ke depan dengan cara tidak ada putus kontak antara kedua telapak kaki dengan tanah. Kedua kaki selalu kontak dengan tanah b.
Salah satu kedua kaki kontak dengan tanah d. Dalam melakukan jalan cepat setiap kali melangkah kakai depan harus menyentuh tanah sebelum kaki belakang meninggalkan tanah. Melakukan tarikan kaki belakang ke depan c. Melangkahkan kaki kedepan ketika akan melakukan tarikan.
Perbedaan jalan cepat dengan jalan santai adalah. Teknik meletakkan peluru pada bahu. Jadi saat melangkahkan satu kaki kaki kaki harus berada di. Sikap atau posisi tubuh ketika melakukan jalan cepat yang benar yaitu menghadap lurus ke depan siku membentuk sudut 90 derajat dan tangan digerakkan harmonis dengan kaki secara bergantian.
Teknik dasar jalan cepat yang kedua yaitu mengenai posisi badan ketika melakukan jalan cepat setelah aba aba atau peluit dibunyikan. Pada saat terayun kebelakang sudut siku maksimal 90 derajat pada akhir ayuanan kedepan sudut siku lebih mengecil genggaman tangan maksimal setinggi dagu. Gagal tidak memenuhi definisi jalan cepat pada waktu perlombaan. Melangkah satu kaki kedepan b.
Pada saat melakukan jalan cepat ayunan siku ditekuk dengan sudut derajat 8602587. Berikut yang bukan merupakan teknik teknik gerakan kaki pada waktu jalan cepat adala.