Tumbuhan Konifer
Hal ini karena tumbuhan jenis konifer memiliki ciri khas yang memungkinkan jenisnya untuk tumbuh di tempat bersuhu ekstrem.
Tumbuhan konifer. Tetumbuhan runjung atau konifer pinophyta atau coniferae adalah sekelompok tumbuhan berbiji terbuka gymnospermae yang memiliki runjung cone sebagai organ pembawa biji kelompok ini sekarang ditempatkan sebagai divisio tersendiri setelah diketahui bahwa pemisahan gymnospermae dan angiospermae secara kladistik adalah polifiletik. Pohon yang ada di hutan konifer ini berbentuk seperti jarum dan juga mempunyai zat lilin yang membuatnya tahan terhadap kekeringan. Bentuk daun seperti jarum merupakan adaptasi pohon ini terhadap temperature rendah dan berfungsi untuk mengurangi penguapan. Ciri khas tumbuhan di bioma ini adalah didominasi oleh jenis tumbuhan konifer pohon berdaun jarum yang mirip pohon cemara seperti pinus alder juniper spruce dan cedars.
Konifer merujuk pada tanaman dari suatu kelompok yang terdiri dari mereka yang memiliki biji yang tidak dilindungi oleh ovarium atau buah termasuk konifer sikas dan ginkgo. Ciri khas tumbuhan konifer antara lain. Tumbuhan konifer itu seperti alder birch juniper dan spruce. Tanaman konifer mempunyai perkembang biakan dengan rujung ataupunx berumah satu.
Dari definisi ini kita dapat memahami perbedaan utama antara tanaman berbunga dan tumbuhan runjung. Kurang lebih ada 550 spesies anggotanya dengan bentuk. Flora khas bioma ini adalah pohon berdaum jarum konifer seperti pohon pinus merkusi cemara. Selain tumbuhan jenis konifer hutan konifer juga ditumbuhi oleh lumut kerak yang hidup pada pohon pohon permukaan tanah serta semak semak yang terdiri dari tumbuhan berdaun basah.
Berdaun jarum disini yaitu pohon membentuk seperti jarum jika dilihat dari kejauhan. Tumbuhan ini memiliki daun yang berjarum lumayan panjang sehingga sering disebut pohon jarum. Tumbuhan pohon yang seragam homogen lingkungan biotis. Jadi bukan sperti pohon kaktus yang berdaun jarum.
Jenis tumbuhan yang hidup sangat sedikit biasanya hanya terdiri dari dua atau tiga jenis tumbuhan. Salah satu contoh progymnospermae adalah tipe aneurophyton yang hidup pada jaman devon sudah menunjukkan system percabangan tiga dimensi dengan stelenya yang bertipe protostele. Beberapa tumbuhan konifer biasanya berbentuk pohon dan ada sebagian yang perdu. Contoh lainnya adalah tipe archaeopteris yang juga hidup di jaman devon.
Tidak semua tumbuhan dapat hidup di wilayah hutan taiga. Misalnya tumbuhan gymnospermae kelas konifer ialah pinus pinus sp dan damar agathis alba. Contoh jenis jenis tumbuhan konifer tersebut adalah alder betula juniper dan spruce. Hanya tumbuhan jenis konifer saja yang dapat bertahan.
Dikarenakan banyaknya tumbuhan konifer yang tumbuh di taiga ini membuat taiga disebut sebagai hutan konifer.