Penyakit Konstipasi
Seseorang bisa dianggap konstipasi jika dalam satu minggu hanya buang air besar selama kurang dari tiga kali atau yang biasa disebut sembelit.
Penyakit konstipasi. Dalam mencegah penyakit konstipasi atau sembelit ini secara umum tidak begitu sulit untuk dapat mencegahnya dengan mengkonsumsi serat yang cukup dan serat yang mudah untuk di peroleh yaitu pada buah buahan dan sayur sayuran. Simak obat penyebab gejala dan cara mengatasinya di sini. Konstipasi umumnya terjadi ketika tinja bergerak terlalu lamban dalam sistem pencernaan dan tidak bisa dikeluarkan secara efektif dari rektum akibatnya tinja menjadi keras dan kering sehingga lebih sulit lagi dikeluarkan dari rektum. Jika frekuensi buang air besar kurang dari 3 kali dalam seminggu maka seseorang disebut mengalami konstipasi.
Gaya hidup dan pola makan yang tidak sehatgt dapat memicu penyakit ini. Penyakit dan kondisi yang mengganggu keseimbangan hormon dapat menyebabkan konstipasi termasuk diabetes hiperparatiroidisme dan hipotiroidisme. Perawatan untuk konstipasi kronis tergantung dengan apa penyebab dasarnya. Mengidap penyakit konstipasi adalah masalah yang sangat umum dialami siapapun.
Pada umumnya penanganan konstipasi dimulai dari perubahan pola makan dan gaya hidup seperti meningkatkan konsumsi air dan makanan berserat memperbaiki pola makan dan memperbanyak aktivitas fisik. Bisa juga dengan meminum jus buah. Penyakit konstipasi atau penyakit sembelit adalah gangguan buang air besar berupa berkurangnya frekuensi buang air besar atau gangguan eliminasi dimana penderita akan merasakan sensasi tidak. Penyakit ini bisa dipicu oleh berbagai faktor yang meliputi.
Konstipasi akut membutuhkan penilaian segera karena penyakit medis yang serius mungkin penyebab yang mendasari misalnya tumor pada usus besar. Ini juga membutuhkan penilaian segera jika disertai dengan gejala seperti perdarahan rektum nyeri perut dan kram mual dan muntah dan kehilangan berat badan secara tidak sengaja. Buang air besar atau defekasi eliminasi fekal adalah suatu proses pembuangan atau pengeluaran sisa metabolisme berupa feses yang berasal dari saluran pencernaan melalui anus. Jarak waktu buang air besar pada setiap orang berbeda beda.
Konstipasi sembelit adalah penyakit yang sering menyerang ibu hamil bayi anak dll. Beberapa faktor dikaitkan dengan peningkatan risiko konstipasi kronis termasuk. Konstipasi atau sembelit adalah frekuensi buang air besar yang lebih sedikit dari biasanya. Jika konstipasi merupakan gejala dari suatu penyakit pengobatannya bertujuan untuk mengatasi penyakit yang mendasarinya.