Terhadap Semua Takdir Yang Diberikan Allah Kita Harus Bersikap
Cara ikhlas menerima takdir dan senantiasa ridha kepada ketentuan allah merupakan kajian islam ilmiah yang disampaikan oleh ustadz abu yahya badrusalam lc.
Terhadap semua takdir yang diberikan allah kita harus bersikap. Tabrani takdir allah. Kita harus percaya bahwa allah tahu yang terbaik sehingga kita tak perlu khawatir terlalu banyak mengeluh apalagi sampai berburuk sangka kepada allah swt. Siapa yang tidak ridha dengan qadha ku dan qadar ku dan tidak sabar terhadap bencana ku yang aku timpakan atasnya maka hendaklah mencari tuhan selain aku. Sebagai orang muslim yang beriman kamu harus rela menerima segala ketentuan allah atas diri kita.
Jangan lupa untuk selalu percaya bahwa semua yang sudah digariskan oleh allah swt untuk setiap umatnya adalah. Sifat sifat mustahil bagi allah. Kedua karena allah swt lah yang telah memperlengkapkan panca indera berupa pendengaran penglihatan akal fikiran dan hati serta anggota badan yang kokoh dan sempurna kepada manusia. Contohnya seperti kematian dan jodoh semua itu sudah ditetapkan oleh.
Takdir mubram adalah takdir yang tidak bisa diubah oleh manusia meskipun ikhtiar dan tawakal kepada allah. Kita harus yakin bahwa di balik musibah itu ada hikmah yang. Tatkala takdir atas diri kita sesuai dengan keinginan kita hendaklah kita beresyukur karena hal itu merupakan nikmat yang diberikan allah kepada kita. Maka dari itu kita sebagai umat islam harus tunduk dan patuh atas segala perintah dan larangannya karna allah lah yang telah menciptakan kita.
Kalau umat islam tidak waspada tentu akan sangat berbahaya terhadap generasi muda kita yang sekarang ini kita lihat sudah begitu jauh dari ajaran islam. Tatkala takdir sesuai dengan keinginan kita hendaklah kita bersyukur karena hal itu merupakan nikmat yang diberikan allah swt. Yang pasti berlaku dan manusia tidak diberi peran untuk mewujudkannya. Bila al quran menjadi pedoman hidup kita maka kita telah patuh dan tunduk terhadap allah swt.
Kita hanya perlu menerima segala ketetapan dan takdir allah swt dengan sabar. Dalam pembahasan kitab raudhatul uqala wa nuzhatul fudhala tamannya orang orang yang berakal dan tamasyanya orang orang yang mempunyai keutamaan karya abu hatim muhammad ibnu hibban al busty rahimahullah. Di dalam sebuah hadits qudsi allah berfirman yang artinya. Kaunuhu mutakallimun yaitu keadaan allah ta ala yang berkata kata allah tidak bisu ia berbicara atau berfirman melalui ayat ayat al quran.
Tetapi sebagai umat islam yang percaya akan janji allah swt bahwa masa depan itu bagi kegemilangan islam dan umatnya kita tidak boleh takut. Takdir mubram secara bahasa artinya sesuatu yang tidak dapat dielakkan atau sudah pasti. Oleh karena itu semua potensi ini harus digunakan untuk berusaha dan ikhtiar meraih cita cita. Ketika takdir yang kita alami tidak menyenangkan atau merupakan musibah maka hendaklah kita terima dengan sabar dan ikhlas.
Ketika takdir yang kita alami tidak menyenangkan atau merupakan musibah maka hendaklah kita terima dengan sabar dan ikhlas.